REMBUG SOBOKARTTI
Rembug sobokarti, adalah ajang diskusi dengan tema “Eksistensi Budaya Klasik Jawa dimata Anak Muda” dipandu oleh seorang moderator. Pembicara yang dihadirkan untuk menjadi narasumber dan berdiskusi dengan sejumlah perwakilan komunitas sebagai peserta diskusi adalah Tokoh anak muda Semarang, Walikota Semarang, Ketua Sobokarti dan salah satu Dosen Komunikasi. Setelah acara rembug selesai, Walikota bersama peserta rembug lainnya diajak berkeliling area Sobokartti. Setelah berkeliling, peserta dan walikota membubuhkan tanda tangan, pendapat dan harapan mengenai kebudayaan Jawa.
Pembicara
Perwakilan
anak muda Semarang – Mas Johannes (Info Tembalang)
Berbicara
sebagai anak muda sekarang yang melihat kebudayaan Jawa sendiri, dan
berpendapat mengenai perkembangan budaya Jawa di era sekarang ini.
Walikota
Semarang – Hendrar Prihadi, S.E, M.M.
Walikota
yang bertanggung jawab atas kelangsungan hidup budaya di Semarang, dan
sekaligus pemegang kebijakan. Berbicara mengenai kondisi kebudayaan Jawa di
Semarang.
Ketua
Sobokarti – Bp Cahyono
Seorang
budayawan yang mengurusi Sobokarti dan memahami betul tentang Sobokarti.
Berbicara mengenai perjuangan Sobokarti ditengah masyarakat modern terlebih di
mata anak muda.
Dosen
Ilmu Komunikasi UNDIP – Turnomo Raharjo
Berbicara
dari sudut pandang , bagaimana secara teori komunikasi mengkomunikasikan
kebudayaan yang mulai pudar ditengah masyarakat era modern khususnya anak muda.
0 komentar: